APLI BERANTAS PRAKTIK INVESTASI BODONG BERKEDOK MLM

29 Aug 2022 16:15

Image not found

Jakarta, Beritasatu.com - Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI) terus berupaya memberantas praktik investasi bodong berkedok multi level marketing (MLM). Apalagi di tengah pandemi, kian banyak oknum yang memanfaatkan nama industri penjualan langsung secara tidak bertanggung jawab.

“Dewasa ini memang banyak masyarakat yang dirugikan oleh maraknya praktik penipuan berkedok investasi, tabungan, arisan, investasi emas, dan asuransi yang beroperasi menggunakan nama penjualan langsung atau multi level marketing. APLI bersama para stakeholder terus berupaya memberantas praktik-praktik ilegal seperti itu,” ujar Ketua APLI Kany V Soemantoro dalam siaran pers, Minggu (13/12/2020).

Oleh karena itu, melalui gelaran APLI Awards 2020, Kany menyambut baik komitmen yang diberikan para mitra kerja APLI beserta seluruh pemangku kepentingan termasuk Kementerian Perdagangan, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Satuan Tugas Waspada Investasi, Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Dewan Syariah Nasional–Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) guna memperkuat persepsi masyarakat terkait industri penjualan langsung di Indonesia.

Kany menyebutkan, selama pandemi Covid-19 ini, industri direct selling mampu memberikan pendapatan ke negara sebesar Rp 16,3 triliun. Di saat bisnis lain gulung tikar, industri ini masih mampu bertahan. “Semua keberhasilan itu berkat leader, mitra usaha, dan anggota yang selalu melakukan penjualan produk industri kami,” ungkap dia.

Sementara Sekjen APLI Ina Rachman menegaskan, agenda tahunan APLI Convention 2020 ini sejalan dengan misi dari APLI untuk menjadi wadah perusahaan di bidang penjualan langsung, yang bekerja sesuai aturan serta ikut membina anggota agar menciptakan iklim usaha yang sehat, perilaku anggota terpuji dan menjunjung tinggi kode etik asosiasi.

APLI juga menjalin kerja sama dengan instansi-instansi pemerintah yang terkait, demi pengembangan usaha kecil dan menengah yang dijalankan oleh mitra usaha secara sehat dan berkelanjutan serta terwujud perlindungan konsumen secara baik dan benar.

Sumber : https://www.beritasatu.com/ekonomi/709047/apli-ber...